Jakarta - Masih teringat terperinci bagaimana tsunami Selat Sunda merenggut nyawa personel Seventeen dan hanya menyisahkan sang vokalis, Ifan. Tidak hanya kehilangan rekan satu bandnya, Ifan juga kehilangan sang istri, Dylan Sahara.
Seteah menenangkan diri beberapa saat, Ifan 'Seventeen' mulai muncul menceritakan kisahnya sanggup bebas dari peristiwa tsunami. Termasuk dirinya jatuh bangkit dan nekat mencari keberadaan sang istri yang sudah tiga hari menghilang.
Banyak yang menyampaikan melihat sosok Dylan Shara selamat. Sebagai suami, Ifan 'Seventeen' pun nekat mencari sang istri memakai motor.
"Percaya banget (sama isu Dylan selamat). Datengin, kan nggak ada yang berani turun tuh. Tapi kan namanya dikasih tahu istri masih hidup, pengen memastikan. Akhirnya gue naik motor sendiri, 'pak boleh anterin', 'oh saya nggak berani'. Kasih duit, 'pak saya mau minta tolong, saya mau cari istri saya'," kisah Ifan 'Seventeen' dalam YouTube Channel Mahakarya dilihat detikHOT, Rabu (16/1/2019).
"Musibah ini kan simpang siur. Gue mikir bila gue ke bawah nggak ada orang gue naik lagi. Tapi gue lihat masih ada tiga atau empat orang naik motor," ucapnya.
Nekat turun mendekati lokasi peristiwa yang terkadang masih diisukan akan ada gelombang naik, Ifan hanya berniat untuk mencari Dylan Sahara. Dia hanya berpikir Tuhan tidak akan mencelakakan orang yang berniat baik.
"Kalau bukan gue yang cari istri siapa? Di otak gue logis dan sederhana. Terus gue nggak mau dibayangi ketakutan-ketakutan yang belum tentu terjadi," tegas Ifan.
Berjam-jam ada sekitar lima kawasan Ifan datangi guna mencari keberadaan sang istri. Tempat-tempat itu beliau datangi menurut informasi yang diberikan banyak orang.
Tak kunjung menerima titik terang hingga di hari ketiga pencarian, Ifan sempat murka dengan kembarannya. Saat itu, kembaran Ifan menyampaikan Dylan Sahara sudah ditemukan tetapi dalam kondisi meninggal dunia.
"Gini adalam 3 hari proses pencarian, makan nggak, tidur nggak, cuma megang roti sama air mineral. Maaf kadang pakai sarung nggak pakai dalaman, ya sebab mau pakai dalaman siapa? Kaos juga udah berair kuyup kering di badan, dikasih kain batik, kain pendek kedinginan, demam, demam, mau cari istri," tuturnya.
"Tapi memang orang mau berikan simpati, mau berikan informasi baik. Tapi kan yang di lokasi ini hancur, up and down. Gue udah ngejar nih pakai motor, hingga sana nggak ada. Hancur itu (perasaan) dan itu terjadi berulang kali," ungkap Ifan.
Sampai hasilnya pada hari terakhir, Ifan menegaskan kepada kembarannya tidak ada yang boleh memastikan mayit itu Dylan kecuali dirinya. Sampai hasilnya beliau mendatangi dan melihat eksklusif mayit sang istri.
"Jadi gue bilang sama Dhani, kembaran gue. Kali ini nggak ada yang berani sanggup mastiin itu istri gue, kecuali gue dan nyokap mertua. Dan, ternyata benar (itu Dylan)," tukas Ifan 'Seventeen'.